Nah, Jadi selain beberapa ekstensi file diatas. Kita akan membahas bedanya antara .zip dan .rar. Hm, mungkin bagi kalian kedua file ini sama saja. Kenapa? Ya sama sama di-ekstrak. oleh aplikasi tertentu atau bisa langsung. Ya, keduanya memang hampir sama tapi tidak berarti sama~.
Artikel Dipronetz kali ini akan menyajikan perbedaan antara .zip dan .rar, wah apa sajakah itu?
Baik, kita mulai dari ZIP terlebih dahulu.1. ZIP
ZIP adalah jenis file kompresi paling populer di internet. Tidak lain dan tidak bukan karena, ZIP ini sangat mudah untuk digunakan daripada RAR, loh, kenapa demikian?
- Gak perlu pakai aplikasi buat estrak.
Format ZIP adalah format yang sangat mudah diakses, karena format ini tidak butuh aplikasi khusus untuk meg-ekstrak filenya. Seperti WinRar atau di HP Zarchiver.- Proses untuk kompres file lebih cepat
Kelebihan ZIP yang berikutnya ialah, proses untuk mengkompres file sangat cepat. Tapi, apa itu kompres? Jadi, ketika kamu ingin menggabungkan beberapa file dan ingin dijadikan satu file. Atau ketika kamu ingin mengecilkan suatu file yang sizenya lumayan besar.- Limit kompress sedikit
Sayangnya, limit kompress dari ZIP ini terbatas dan tidak sebanyak RAR.
2. RAR
Tak kalah dari ZIP, ekstensi file jenis RAR ini juga banyak diminati oleh orang-orang. Terus, apa perbedaanya dengan ZIP?
- Perlu aplikasi untuk membuka dan mengestrak file
Berbeda dari ZIP yag easy to use, RAR butuh aplikasi lain untuk membuka file yang berada didalamnya. Kalian bisa menggunakan aplikasi Winrar ( PC ) atau ZArchiver (HP). - Proses kompresi lebih lambat
Jika proses ZIP dikenal lebih cepat, maka RAR sebaliknya. Itu diupayakan agar file terkompres dengan baik dan berkualitas. Tapi, bukan berarti ZIP membuat file kompresan menjadi lebih jelek ya. Kualitas kompresan ZIP juga bagus, kok. - Limit kompress lebih besar
Limit kompres pada RAR lebih unggul daripada ZIP. Karena bisa mengkompress file bersize besar.
Memang serupa dan tidak sama. Kelebihan dan kekurangannya pun juga ada.
Ok, sekian terimakasih telah membaca artikel Dipronet kali ini, sampai jumpa di artikel berikutnya~
Post a Comment
Post a Comment